Sabtu, 24 Agustus 2019

Akhir kehidupan palsu dan terimakasih

Sebentar lagi saya akan melangkah ke fase kehidupan selanjutnya, fase dimana saya harus menentukan ke arah mana yang akan dipilih, hidup seperti apa yang akan dicari, dan bagaimana cara melakukannya.

10 semester telah saya lewati untuk menentukan jalan tersebut dan mungkin bukan waktu yang ideal untuk menyelesaikannya, dikarenakan saya terlalu terlena dengan kehidupan palsu.  Mungkin sudah menjadi jalan dari Allah bagi saya untuk melewati semuanya agar saya lebih siap.

Bersyukur sekali saya mempunyai orang tua yang selalu mendukung apa yang saya inginkan, membimbing saya ketika salah, dan selalu memfasilitasi kebutuhan saya dalam kondisi apapun. Saya juga bersyukur selalu dikelilingi teman-teman yang selalu membantu saya ketika saya butuh pertolongan.

Sekali lagi saya bersyukur dipertemukan dengan seseorang yang selalu menemani saya dalam keadaan senang atau sedih, selalu mendengarkan keluh kesah saya selama ini dan saya juga berharap seseorang tersebut selalu ada dalam kehidupan saya untuk saat ini dan nanti.

Terimakasih, semuanya...







1 komentar: